NewsIndeks
Berita  

Polisi Jaga Ketat Ibadah Kristiani di OKU Selatan

OKU Selatan, sinyal.co.id – Dalam rangka menciptakan rasa aman dan nyaman bagi umat Kristiani yang melaksanakan ibadah peringatan Wafat Isa Almasih, Hari Paskah, dan Kenaikan Isa Al-Masih, Kepolisian Resor (Polres) OKU Selatan, Sumatera Selatan, menggelar pengamanan ketat di sejumlah gereja yang tersebar di wilayah tersebut.

Puluhan personel diturunkan langsung ke lapangan, mengamankan jalannya ibadah umat Nasrani di berbagai rumah ibadah, guna mengantisipasi potensi aksi terorisme hingga tindak kriminal yang bisa mengganggu jalannya kegiatan keagamaan tersebut.

Kapolres OKU Selatan, AKBP M. Khalid Zulkarnain, melalui Kasi Humas Polres OKU Selatan AKP Supardi mengatakan bahwa pengamanan dilakukan secara menyeluruh, baik terbuka maupun tertutup, sebagai upaya menciptakan situasi kondusif di tengah masyarakat.

“Kami telah melakukan pemantauan dan pengecekan terhadap personel yang diterjunkan untuk pengamanan ibadah umat Kristiani di seluruh gereja. Ini penting agar jemaat merasa tenang dan fokus dalam beribadah,” ujar AKP Supardi kepada sinyal.co.id, Minggu (20/04/2025).

Ia menjelaskan, pola pengamanan menyesuaikan jadwal ibadah yang berbeda-beda di tiap gereja. Meski demikian, seluruh kegiatan berlangsung aman, tertib, dan penuh khidmat tanpa kendala berarti.

“Alhamdulillah, sejauh ini situasi kondusif tetap terjaga. Kami juga mengapresiasi sinergi antara TNI-Polri dan panitia gereja yang telah melaksanakan tugas dengan baik,” tambahnya.

Selain itu, demi mendukung terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), Polres OKU Selatan juga secara aktif menempatkan personel di titik-titik strategis, khususnya di sekitar rumah ibadah yang menggelar kegiatan keagamaan.

Diharapkan dengan kehadiran aparat di tengah masyarakat, pelaksanaan ibadah umat Kristiani bisa berlangsung lebih damai dan penuh kekhusyukan.

“Ini bentuk nyata bahwa polisi hadir untuk masyarakat. Semoga rasa aman ini bisa terus terjaga dan memberi dampak positif bagi kerukunan antar umat beragama di OKU Selatan,” tutup AKP Supardi.

Exit mobile version