Isi Laporan Hasil Wawancara
Laporan hasil wawancara umumnya berisi beberapa bagian berikut:
1. Pendahuluan
- Topik wawancara: Jelaskan secara singkat topik yang dibahas dalam wawancara.
- Tujuan wawancara: Jelaskan tujuan dari wawancara tersebut.
- Identitas narasumber: Sebutkan nama, jabatan, dan/atau informasi penting lainnya tentang narasumber.
- Waktu dan tempat wawancara: Sebutkan tanggal, waktu, dan tempat wawancara berlangsung.
2. Pertanyaan dan Jawaban
- Tuliskan semua pertanyaan yang diajukan kepada narasumber dan jawabannya.
- Pastikan jawaban narasumber ditulis dengan jelas dan akurat.
- Jika memungkinkan, kutip langsung jawaban narasumber untuk memberikan informasi yang lebih detail.
3. Kesimpulan
- Rangkum poin-poin penting dari hasil wawancara.
- Jelaskan temuan atau hasil yang diperoleh dari wawancara.
- Jika wawancara dilakukan untuk penelitian, jelaskan bagaimana hasil wawancara mendukung atau menentang hipotesis penelitian.
4. Lampiran
- Lampirkan dokumen atau bahan lain yang relevan dengan wawancara, seperti:
- Daftar pertanyaan wawancara
- Curriculum vitae (CV) narasumber
- Transkrip wawancara (jika ada)
- Foto atau video (jika ada)
Tips Menulis Laporan Hasil Wawancara:
- Gunakan bahasa yang jelas dan ringkas.
- Hindari penggunaan jargon atau istilah teknis yang tidak dipahami oleh pembaca umum.
- Pastikan laporan ditulis dengan rapi dan terstruktur.
- Gunakan tata bahasa dan ejaan yang benar.
- Lakukan proofreading sebelum laporan disubmit.
Contoh Format Laporan Hasil Wawancara:
1. Judul Laporan: Hasil Wawancara dengan [Nama Narasumber] tentang [Topik Wawancara]
2. Pendahuluan
2.1 Topik Wawancara
2.2 Tujuan Wawancara
2.3 Identitas Narasumber
2.4 Waktu dan Tempat Wawancara
3. Pertanyaan dan Jawaban
4. Kesimpulan
5. Lampiran
Catatan:
Format laporan hasil wawancara dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan wawancara.
Semoga informasi ini membantu!